MAKALAH TEORI ORGANISASI UMUM
"Organisasi I'm Great"
Disusun Oleh :
- Galih Andika MP
- Heribertus Oscar
- Irfan Aji Pratama
- Fitriati Fauziah
- Joshua Christopher
Kelas : 1KA22
Kelompok 4
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014/2015
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa, karena tanpa perlindungan-Nya maka makalah ini tidak dapat kami selesaikan
dalam waktu yang telah ditentukan. Dalam makalah ini penulis menjelaskan tentang
salah satu Organisasi yang bernama “I’m Great”, dan membahas isi dari
organisasi tersebut.
Penulis menyadari dalam menyelesaikan makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, hal itu disebabkan karena keterbatasan waktu yang dimiliki
penulis maupun sumber referensi yang digunakan. Oleh karena itu mohon maaf jika
makalah ini kurang sempurna. Tak lupa penulis ingin menyampaikan terimakasih
kepada seluruh anggota kelompok yang lainnya yang telah membantu dalam
penulisan serta penyelesaian makalah ini.
Demikian makalah ini dibuat semoga dapat bermanfaat bagi
pihak – pihak yang memerlukannya. Jika terdapat kesalahan kami selaku penulis
memohon maaf atas keterbatasan yang kami miliki. Atas perhatian dan
pengertiannya kami ucapkan Terima Kasih.
Penulis.
Daftar Isi
KATA
PENGANTAR
BAB
I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
1.3 Rumusan Masalah
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
1.3 Rumusan Masalah
BAB II PEMBAHASAN
2.1
Pengertian Organisasi
2.2
Sejarah Terbentuknya Organisasi I’m Great
2.3
Struktur Organisasi I’m Great
2.4
Sistem perekrutan anggota dari I’m Great
2.5 Program
atau kegiatan Organisasi I’m Great
2.6 Faktor
Penghambat Dan Pendorong Organisasi I’m Great
2.7
Visi Dan Misi Organisasi I’m Great
2.8 Kaitan antara Organisasi I’m Great dengan Fungsi-fungsi manajemen
2.9 Perbedaan antara Organisasi peduli lingkungan dengan Pecinta Alam
2.8 Kaitan antara Organisasi I’m Great dengan Fungsi-fungsi manajemen
2.9 Perbedaan antara Organisasi peduli lingkungan dengan Pecinta Alam
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR
BELAKANG
Manusia adalah makhluk sosial yang
tidak dapat hidup sendiri, dalam hidup manusia selalu berinteraksi dengan
sesame serta lingkungannya. Manusia hidup berkelompok, baik dalam kelompok
besar maupun kecil. Hidup dalam kelompok tidaklah nudah, untuk menciptakan
kondisi kehidupan yang harmonis anggota kelompok haruslah saling menghormati
dang menghargai. Agar terciptanya suatu organisasi yang harmonis, maka manusia
harus memiliki kelompok dalam suatu organisasi tertentu. Organisasi pada
dasarnya merupakan tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama
secara rasional dan sistematis, terkendali, dengan memanfaatkan sumber daya
(dana, material, lingkungan, metode, sarana, prasarana, data) dan lain
sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan
bersama. Setiap manusia yang memiliki kepentingan dan tujuan yang sama,
menciptakan sebuah wadah atau badan dimana mereka saling berusaha untuk
mewujudkan tujuan tersebut. Dan hal ini lah yang menjadi sebab adanya tujuan
dari sebuah organisasi. Tujuan dicerminkan oleh sasaran yang harus dilakukan
baik dalam jangka pendek, maupun jangka panjang.
Tujuan dari sebuah organisasi sangat mempengaruhi kinerja dari organisasi itu sendiri maupun untuk mencari massa atau anggota baru dalam pengembangan sebuah organisasi dan untuk menjaga kaderisasi anggota. Kaderisasi bertujuan untuk menjaga sebuah organisasi tetap bisa bertahan dan eksis dalam jangka waktu yang panjang. Mengikuti atau menjadi bagian dari sebuah organisasi mempunyai dampak sangat besar untuk kehidupan, karena dalam sebuah organisasi bisa di ibaratkan sebagai masyarakat dalam lingkup kecil. Selalu ada masalah yang perlu dipecahkan bersama, sikap saling menjaga dan bertanggungjawab terhadap keutuhan anggota atau pun mempertahankan sebuah kelompok, memberikan gambaran sebuah perjuangan panjang, dan ini akan sangat membantu ketika dalam penyelesaian masalah atau memberikan masukan kepada masyarakat dalam lingkup luas.
Tujuan dari sebuah organisasi sangat mempengaruhi kinerja dari organisasi itu sendiri maupun untuk mencari massa atau anggota baru dalam pengembangan sebuah organisasi dan untuk menjaga kaderisasi anggota. Kaderisasi bertujuan untuk menjaga sebuah organisasi tetap bisa bertahan dan eksis dalam jangka waktu yang panjang. Mengikuti atau menjadi bagian dari sebuah organisasi mempunyai dampak sangat besar untuk kehidupan, karena dalam sebuah organisasi bisa di ibaratkan sebagai masyarakat dalam lingkup kecil. Selalu ada masalah yang perlu dipecahkan bersama, sikap saling menjaga dan bertanggungjawab terhadap keutuhan anggota atau pun mempertahankan sebuah kelompok, memberikan gambaran sebuah perjuangan panjang, dan ini akan sangat membantu ketika dalam penyelesaian masalah atau memberikan masukan kepada masyarakat dalam lingkup luas.
1.2 TUJUAN
Tujuan
dari penulisan makalah ini adalah untuk memberikan pemahaman terhadap pembaca
atau orang lain mengenai organisasi terutama organisasi I’m Great yang menjadi
studi kasus dari penulis.
1.3 RUMUSAN
MASALAH
Dari penjelasan diatas, maka kami merumuskan dan mengambil suatu objek dari organisasi I’m Great di kawasan Depok, ke dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut :
Dari penjelasan diatas, maka kami merumuskan dan mengambil suatu objek dari organisasi I’m Great di kawasan Depok, ke dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut :
- Apa pengertian dari organisasi secara umum
- Bagaimana sejarah organisasi I’m Great?
- Bagaimana struktur organisasi I’m Great?
- Bagaimana system perekrutan dalam organisasi ini?
- Apa program atau kegiatan dari organisasi ini?
- Apa faktor penghambat dan pendorong organisasi I’m Great?
- Apa visi dan misi organisasi I’m Great?
- Bagaimana kaitan organisasi ini dengan fungsi manajemen?
- Apa perbedaan antara Organisasi peduli lingkungan dengan pecinta alam?
BAB II. PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN ORGANISASI
Untuk dapat memahami organisasi, kita harus mengetahui terlebih dahulu beberapa teori dari beberapa tokoh. Pertama, menurut Michele Handel, organisasi adalah kelompok yang diorganisasikan dengan sengaja, dimana kelompok tersebut memiliki tujuan yang nyata dan spesifik, didesain untuk hidup lebih lama dari individu, memiliki seperangkat aturan formal, dan secara relatif organisasi mempunyai struktur kekuasaan, peran dan tanggung jawab yang bebas dari karakteristik personal tertentu. Kemudian yang kedua, menurut Robbins organisasi adalah kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi yang bekerja atas dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai tujuan bersama Jadi, secara umum organisasi adalah suatu wadah yang berisikan kumpulan individu yang memiliki visi, misi, dan tujuan bersama.
Ciri-ciri dari organisasi adalah :
- Adanya komponen ( atasan dan bawahan).
- Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang.
- Adanya tujuan.
- Adanya sasaran.
- Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati.
- Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas.
- Adanya komunikasi antar suatu anggota dengan yang lain.
Menurut Berelson dan
Steiner(1964:55) sebuah organisasi memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Formalitas, merupakan ciri
organisasi sosial yang menunjuk kepada adanya perumusan tertulis daripada
peratutan-peraturan, ketetapan-ketetapan, prosedur, kebijaksanaan, tujuan,
strategi, dan seterusnya.
Hierarkhi, merupakan ciri
organisasi yang menunjuk pada adanya suatu pola kekuasaan dan wewenang yang
berbentuk piramida, artinya ada orang-orang tertentu yang memiliki kedudukan
dan kekuasaan serta wewenang yang lebih tinggi daripada anggota biasa pada
organisasi tersebut.
Besarnya dan Kompleksnya, dalam hal
ini pada umumnya organisasi sosial memiliki banyak anggota sehingga hubungan
sosial antar anggota adalah tidak langsung (impersonal), gejala ini biasanya
dikenal dengan gejala “birokrasi”.
Lamanya (duration), menunjuk pada
diri bahwa eksistensi suatu organisasi lebih lama daripada keanggotaan
orang-orang dalam organisasi itu.
Unsur-unsur Organisasi
Organisasi memiliki unsur-unsur
tertentu, yaitu :
- Sebagai wadah atau tempat untuk bekerja sama, artinya : Organisasi merupakan suatu wadah atau tempat dimana orang-orang dapat bersama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan tanpa adanya organisasi menjadi saat bagi orang-orang untuk melaksanakan suatu kerja sama, sebab setiap orang tidak mengetahui bagaimana cara bekerja sama tersebut akan dilaksanakan. Pengertian tempat di sini dalam arti yang konkrit, tetapi dalam arti yang abstrak, sehingga dengan demikian tempat sini adalah dalam arti fungsi yaitu menampung atau mewadai keinginan kerja sama beberapa orang untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pengertian umum, maka organisasi dapat berubah wadah sekumpulan orang-orang yang mempunyai tujuan tertentu misalnya organisasi buruh, organisasi wanita, organisasi mahasiswa dan sebagainya.
- Proses kerja sama sedikitnya antar dua orang, artinya : Suatu organisasi, selain merupakan tempat kerja sama juga merupakan proses kerja sama sedikitnya antar dua orang. Dalam praktek, jika kerja sama tersebut di lakukan dengan banyak orang, maka organisasi itu di susun harus lebih sempurna dengan kata lain proses kerja sama di lakukan dalam suatu organisasi, mempunyai kemungkinan untuk di laksanakan dengan lebih baik hal ini berarti tanpa suatu organisasi maka proses sama itu hanya bersifat sementara, di mana hubungan antar kerja sama antara pihak-pihak bersangkutan kurang dapat diatur dengan sebaik-baiknya.
- Jelas tugas kedudukannya masing-masing, artinya : Dengan adanya organisasi maka tugas dan kedudukan masing-masing orang atau pihak hubungan satu dengan yang lain akan dapat lebih jelas, dengan demikian kesimpulan dobel pekerjaan dan sebagainya akan dapat di hindarkan. Dengan kata lain tanpa orang yang baik mereka akan bingung tentang apa tugas-tugasnya dan bagaimana hubungan antara yang satu dengan yang lain.
- Ada tujuan tertentu, artinya : Betapa pentingnya kemampuan mengorganisasi bagi seorang manajer. Suatu perencana yang kurang baik tetapi organisasinya baik akan cenderung lebih baik hasilnya dari pada perencanaan yang baik tetapi organisasi tidak baik.
2.2 Sejarah Terbentuknya Organisasi I’m Great
I’m Great merupakan sebuah
kepanjangan dari Inspiring Movement of Green Reboisation yaitu sekelompok anak
muda dimana para anggotanya merupakan gabungan dari seluruh perwakilan SMA di
Depok, tetapi baru baru ini I’mGreat mengajak SMA 7 dan SMA 8 untuk bergabung.
Perwakilan dari sekolah tersebut ialah yang sangat peduli akan kelangsungan
kota Depok, maksud dari kelangsungan kota depok yaitu peduli akan kehijauan dan
kelestarian kota Depok, peduli akan dunia ini yang semakin parah keadaannya ,
dan organisasi ini bergerak dibidang kepedulian atau penghijauan kota Depok
dengan cara menanam seribu pohon di kota ini.
Awal mula berdirinya pertama kali
dicetuskan oleh seorang siswa dari SMAN 1 Depok yang ingin membuat ide gila
dengn cara membuat acara ekstrem tentang lingkungan dan mulai berkonsultasi
dengan walikota Depok. Maka terbentuklah I’m Great saat itu. I’m Great setiap
tahun silih berganti dengan masa kepengurusan 1 tahun. Dan setiap tahunnya akan
selalu dipilih ketua selanjutnya untuk meneruskan misi penyelamatan bumi.
2.3 Struktur Organisasi I’m Great
Struktur organisasi I’m Great, yang
diketuai oleh Irham Dinan, yang dipilih melalui hasil musyawarah para senior
I’m Great. Dibawahnya ada wakil ketua yang dipegang oleh Innes Alpionika yang
dipilih juga berdasarkan hasil musyawarah. Dibawah ketua dan wakil juga
terdapat seksi acara yang dipegang oleh Endi Habibullah, seksi dokumentasi,
seksi perlap yang dipegang oleh Taurusa Mahda, seksi konsumsi yag dipegang oleh
Sahri Rahma, Humas oleh Zhafira, ada juga k3 dan bendahara. Dan berikut
merupakan tugas dari masing masing jabatan :
- · Ketua, bertugas Mengarahkan program dan kegiatan operasional organisasi, Membina keutuhan organisasi dan mendorong kemajuan organisasi melalui jalinan kerjasama dan komunikasi antar anggota, Membangun citra organisasi, Mengusahakan peluang penghimpunan dana yang sah.
- · Wakil Ketua, bertugas Membantu Ketua dalam membuat program kerja jangka pendek dan jangka panjang, pelaksanaannya serta pengorganisasiannya, Mewakili Ketua bila berhalangan, Melaksanakan delegasi tugas dan wewenang dari Ketua, Melakukan pengawasan intern untuk mengamati apakah pelaksanaan tugas telah dikerjakan sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan yang berlaku serta melaporkan hasil pengawasan tersebut kepada Ketua.
- · Seksi Acara, bertugas Menyusun rencana kegiatan, Mengatur, memimpin semua kegiatan, Membagi tugas dan tanggungjawab mengenai hal – hal teknis pada saat kegiatan berlangsung, Mengatur waktu, tempat dan membagi tugas masing – masing anggota saat acara, bekerja sama dengan seksi lain seperti, seksi humas, publikasi dan dokumentasi, perlengkapan, keamanan dan kesehatan
- · Seksi Dokumentasi, bertugas Menyediakan, memproses dan memproduksi dokumentasi kegiatan dalam bentuk foto ataupun video, Menyediakan dan menyiapkan sarana transportasi bagi kebutuhan kegiatan, Melakukan tugas-tugas yang ditugaskan oleh ketua panitia dan berkoordinasi dengan sie lainnya secara kooperatif.
- · Bendahara, bertugas Menyimpan dan mengeluarkan uang kepanitiaan, Membukukan segala pengeluaran dan menerima dan mencatat tanggal uang masuk beserta sumber dan jumlah dana, Mengeluarkan uang serta mencatat jumlah (banyaknya uang), tanggal, penerima, serta kegunaan uang tersebut, Menyediakan nota (kwitansi) uang masuk dan dan meminta nota pembelian atas kegunaan dana, Membuat laporan keuangan, dan membukukan keuangan iuran pokok, wajib maupun sumbangan sukarela anggota.
- · Seksi Konsumsi, bertugas Menyiapkan dan mengatur menu makanan (ringan dan berat) termasuk penjadwalannya, menyiapkan dan membereskan alat-alat konsumsi yang dibutuhkan, Mengurus biaya konsumsi, Berkoodinasi dengan bendahar terkait list kebutuhan dan anggaran, Bertanggungjawab kepada Ketua.
- · Humas, bertugas Mengkonsep dan membuat media publikasi kegiatan dan menyebarkannya kepada pihak terkait, Membuat list kebutuhan dan anggaran, Bertanggungjawab kepada ketua panitia .
- · Seksi Perlengkapan, bertugas Merencanakan dan mendata peralatan perlengkapan kegiatan yang dibutuhkan serta mengupayakan pengadaannya, Mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan kegiatan, Melakukan tudas-tugas yang ditugaskan oleh ketua, Melaporkan hasil-hasil kegiatan kepada ketua.
- · K3, bertugas Mengatur dan mempersiapkan penataan seluruh kegiatan yang berkaitan dengan keamanan kegiatan, Mengatur dan mempersiapkan sarana-sarana yang berkaitan dengan keamanan kegiatan, Melakukan koordinasi kegiatan pengamanan yang berkaitan dengan Kegiatan, Melakukan tugas-tugas yang ditugaskan oleh Ketua.
2.4 Sistem perekrutan Organisasi I’m Great
Dalam sebuah organisasi tentu
diperlukan yang namanya Recruitment atau perekrutan anggota-anggota, yang
membedakannya yaitu adalah system atau cara perekrutannya. Dalam organisasi ini
system perekrutannya adalah dengan cara open recruitment dari setiap SMA Negri
yang ada di Depok, biasanya anggota I’m Great itu adalah anggota dari ekskul
KIR (Karya Ilmiah Remaja). Selanjutnya tidak hanya ekskul KIR yang bias
bergabung dalam organisasi ini tetapi anak ips pun bisa bergabung dengan organisasi
ini. Untuk memasuki seksi-seksi nya setiap anggota ditanya apa minat dari
anggota tersebut, lalu dari setiap seksi itu, penanggung jawabnya dipilih dari
musyawarah ketua I’m Great.
2.5 Program atau Kegiatan Organisasi I’m Great
Program atauu kegiatan dari
organisasi ini diantaranya adalah
- Kampanye
Salah satu kegiatan I’m Great
adalah Memperingati hari bumi, dengan cara kampanye di wilayah kota Depok.
Biasanya kampanye ini dilakukan di pertigaan Jalan Juanda Margonda Raya, dengan
cara membentangkan spanduk saat lampu menyala merah dan mulai meneriakan
yel-yel serta orasi lainnya untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya
kepedulian terhadap bumi yang semakin miris, serta disaat yang bersamaan
dilakukan juga penggalangan dana, penggalangan dana ini bersifat sukarela dari
setiap pengguna jalan yang melintas .
- Operasi Semut
Selain kampanye I’m Great juga
punya acara lainnya, yaitu operasi semut dimana para anggota organisasi ini
akan membersihkan sampah-sampah, operasi semut ini dilakukan berdasaran tempat
yang ditargetkan.
- Penyuluhan atau Sosialisasi
Penyuluhan ini dilakukan biasanya di Sekolah-sekolah di kota
Depok khususnya SD, penyuluhan ini akan memberikan materi bertemakan
lingkungan. Baik cara perawatan , apa yang harus dilakukan sampai cara-cara
penanggulangan dan penyelamatan bumi dijelaskan melalui penyuluhan ini. Acara
penyuluhan ini di buat semenarik mungkin dengan mengadakan berbagai games dan
memberikan hadiah-hadiah yang menarik tentunya bagi para peserta
- Penanaman 1000 pohon
Yang
terakhir ialah acara pamungkas dan utama dimana kegiatan ini akan melibatkan
banyak partisipan serta beragam lapisan masyarakat diantaranya I’m Great
berkerja sama dengan BLH Kota Depok kemudian masyarakat sekitar serta komunitas
da relawan lainnya. Penanaman sejumlah itu bukan Cuma kiasan karena I’m Great
benar-benar telah menanam 1000 pohon
2.6 Faktor Pendorong dan Penghambat
dalam Organisasi I’m Great
Dalam sebuah
organisasi tentu terdapat beberapa factor pendorong dan penghambat , berikut
merupakan factor factor tersebut.
Faktor Pendorong :
·
Keinginan
yang besar untuk menyelamatkan atau melestarikan lingkungan.
·
Banyak
nya peminat yang menghadiri acara penanaman tersebut
·
Motivasi
dari para senior untuk terus melanjutkan organisasi ini
· Kejenuhan
terhadap situasi atau suasana lingkungan sekarang dimana adanya ancaman global
warming.
Factor Penghambat :
·
Masih
kurangnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan
·
Sulitnya
mencari dana dan sulit untuk mencari sponsor.
·
Keterlambatan
respon dan keputusan dari Pemerintahan Kota Depok untuk menentukan kapan akan
dilaksanakannya penanaman tersebut
·
Sulitnya
membagi focus antara kegiatan organisasi ini dengan kegiatan sekolah bagi para
masing masing anggota.
2.7 Visi dan Misi Organisasi I’m
Great
Seperti layaknya organisasi, organisasi I’m Great ini juga memiliki misi
dan visi atau tujuan, visi misi tersebut ialah :
VISI
- Penanaman rasa sayang dan kepedulian anak-anak dan remaja terhadap alam dan lingkungan hidup di sekitarnya secara dini
- Terbentuknya Komunitas Pencinta Alam dan Lingkungan Hidup untuk anak-anak dan remaja tanpa adanya batas jarak dan perbedaan bahasa
MISI
- Mengajak seluruh anak-anak dan remaja Depok, Indonesia dan bahkan Dunia untuk sayang dan peduli terhadap alam dan lingkungan di sekitarnya
- Memberikan wawasan dan pengetahuan tentang pentingnya lingkungan hidup dengan mengupas penyebab kerusakan dan usaha pengendaliannya
- Menjadi wadah dan teladan untuk anak-anak dan remaja Depok, Indonesia dan Dunia mengapresiasikan usaha-usaha dari dini untuk menyelamatkan alam dan lingkungan di sekitarnya
·
Menjadikan seluruh Generasi Muda Indonesia dan Dunia
menjadi Duta-duta Lingkungan.
2.8
Kaitan antara Organisasi I’m Great dengan Fungsi-fungsi manajemen
Dalam manajemen terdapat 4 fungsi yang biasa disebut POAC (Planning,
Organizing, Actuating, dan Controlling) dalam hal ini akan dibahas mengenai
kaitan organisasi I’m Great dengan 4 fungsi manajemen diatas :
1.
Planning
Perencanaan tidak lain merupakan kegiatan
untuk menetapkan tujuan yang akan dicapai beserta cara-cara untuk mencapai
tujuan tersebut. Tujuan dari organisasi ini antara lain untuk mengajak seluruh
anak-anak dan remaja Depok untuk saying dan peduli terhadap alam dan lingkungan
disekitarnya, cara-cara yang dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut adalah
diadakannya Program atau Kegiatan Kampanye turun ke jalan-jalan yang dilakukan
setiap hari bumi yaitu 22 Oktober dan Penyuluhan atau sosialisasi yang
dilakukan kapanpun tidak hanya hari bumi saja, yang sasarannya adalah anak-anak
SD. Sebenarnya penyuluhan atau kampanye ini bebas untuk anak usia berapapun
termasuk remaja, tetapi dikhususkan untuk anak-anak SD karena untuk pembentukan
karakter dan penanaman karakter, karena anak-anak SD atau dibawah umur lebih
mudah untuk dibentuk karakternya disbanding anak-anak remaja dan hanya di
wilayah Depok saja dilakukannya penyuluhan ini. Tujuan yang lain dari
organisasi ini adalah menjadi wadah untuk anak-nak atau remaja untuk mengapresiasikan usaha-usaha dari dini
untuk menyelamatkan alam dan lingkungan di sekitarnya, cara-cara yang dilakukan
untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan diberlakukannya kegiatan Penanaman
1000 pohon dan Operasi Semut, Penanaman 1000 pohon tersebut melibatkan banyak
partisipan dan beragam dari lapisan masyarakat bisa mengikuti kegiatan ini,
yang diharapkan bisa mencapai tujuan tersebut.
2.
Organizing
Istilah pengorganisasian mempunyai bermacam-macam pengertain , istilah
tersebut dapat digunakan untuk menunjukkan hal-hal berikut ini :
a. Cara manajemen merancang struktur formal untuk penggunaan yang paling efektif sumber daya keuangan , fisik , bahan baku , dan tenaga kerja organisasi.
b. Hubungan-hubungan antara fungsi , jabatan , tugas dan para karyawan.
c. Cara dalam mana para manager lebih lanjut tugas-tugas yang harus dilaksanakan dalam departemen mereka dan mendelagasikan wewenang yang diperlukan untuk mengerjakan tugas tersebut.
Dari tiga hal diatas dapat disimpulkan bahwa pengorganisasian merupakan suatu proses untuk merancang struktur formal , mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan diantara organisasi agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien.
a. Cara manajemen merancang struktur formal untuk penggunaan yang paling efektif sumber daya keuangan , fisik , bahan baku , dan tenaga kerja organisasi.
b. Hubungan-hubungan antara fungsi , jabatan , tugas dan para karyawan.
c. Cara dalam mana para manager lebih lanjut tugas-tugas yang harus dilaksanakan dalam departemen mereka dan mendelagasikan wewenang yang diperlukan untuk mengerjakan tugas tersebut.
Dari tiga hal diatas dapat disimpulkan bahwa pengorganisasian merupakan suatu proses untuk merancang struktur formal , mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan diantara organisasi agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien.
Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa kaitan organisasi I’m Great
dengan fungsi Organizing adalah dengan diadakannya Open Recruitment dalam
recruitment ini akan di bagi-bagi jabatannya serta tugas masing-masing jabatan
sesuai minat para anggota, dengan adanya recruitment ini Organisasi I’mGreat
masih tetap eksis sampai sekarang yang sudah mencapai generasi 8, dan
diharapkan akan terus berlanjut sampai ke generasi berikutnya.
3. Actuating
Menurut Keith Davis, actuating atau pergerakkan adalah kemampuan
membujukorang-orang mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dengan
penuhsemangat. Dalam organisasi ini sudah kita ketahui dari uraian diatas,
bahwa pergerakkan dari organisasi ini ialah adanya kegiatan-kegiatan yang sudah
di planning untuk mencapai tujuan tujuan yang sudah dibahas tadi, pergerakkan
tersebut antara lain adalah kegiatan kampanye, operasi semut, sosialisasi,
penanaman 1000 pohon.
4. Controlling
Fungsi pengawasan atau pengendalian tersebut adalah sebagai
salah satu keguatan untuk mengadakan perbaikan bila hasil atau jasa yang
sudah distandarisasi itu tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan.
Standarisiasi merupakan salah satu tindakan awal dari proses
perencanaan dan standar itu harus terandalkan dan dapat dipercayai sebagai
dasar untuk mengevaluasi dan membandingkan dalam kegiatan pengawasan.
Standarisasi dari proses perencanaan ditujukan untuk pencapaian
sasaran atau efektifitas organisasi. Sedang kontrol baik dalam pengertian
pengawasan atau pengendalian itu lebih difokuskan pada hasil atau
produktifitas baik yang berupa barang atau jasa agar hasil usaha suatu
organisasi itu sangat efisien.
Jadi kontrol dapat disimpulkan lebih memusatkan pada efisiensi dan
perencanaan atau planning lebih memusatkan pada efektivitas. Dalam organisasi ini, fungsi controlling dapat terlihat jelas pada setiap kegiatan yang dilakukan, dimana setiap kegiatan tersebut selesai maka akan dilakukan evaluasi kerja dari setiap anggota anggota organisasi tersebut, apakah para anggota sudah melaksanakan tugasnya dengan baik atau belum.
salah satu keguatan untuk mengadakan perbaikan bila hasil atau jasa yang
sudah distandarisasi itu tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan.
Standarisiasi merupakan salah satu tindakan awal dari proses
perencanaan dan standar itu harus terandalkan dan dapat dipercayai sebagai
dasar untuk mengevaluasi dan membandingkan dalam kegiatan pengawasan.
Standarisasi dari proses perencanaan ditujukan untuk pencapaian
sasaran atau efektifitas organisasi. Sedang kontrol baik dalam pengertian
pengawasan atau pengendalian itu lebih difokuskan pada hasil atau
produktifitas baik yang berupa barang atau jasa agar hasil usaha suatu
organisasi itu sangat efisien.
Jadi kontrol dapat disimpulkan lebih memusatkan pada efisiensi dan
perencanaan atau planning lebih memusatkan pada efektivitas. Dalam organisasi ini, fungsi controlling dapat terlihat jelas pada setiap kegiatan yang dilakukan, dimana setiap kegiatan tersebut selesai maka akan dilakukan evaluasi kerja dari setiap anggota anggota organisasi tersebut, apakah para anggota sudah melaksanakan tugasnya dengan baik atau belum.
2.9 Perbedaan Organisasi peduli
lingkungan dengan Pecinta Alam
Jelas
berbeda antara organisasi peduli lingkungan dengan pecinta alam, Organisasi
peduli lingkungan adalah suatu wadah yang bertujuan untuk merawat lingkungan,
menyelamatkan lingkungan, melestarikan dan melakukan upaya-upaya positif untuk
menjaga agar lingkungan tetap layak untuk ditempati, sedangkan pecinta alam
adalah sebuah kegiatan yang dilakukan oleh beberapa kalangan yang hobi atau
gemar melakukan kegiatan kegiatan yang sifatnya berinteraksi langsung dengan
alam, seperti climbing, hiking, dan lain-lain. Jadi dapat disimpulkan
Organisasi peduli lingkungann lebih mengarah para upaya-upaya, sedangan pecinta
alam bersifat hobi dan kepuasan batin, dan tidak memberikan dampak pada lingkungan
sekitar.
Bab III. Penutup
KESIMPULAN
Lingkungan
hidup merupakan bagian yang mutlak dari kehidupan manusia. Dengan kata lain,
lingkungan hidup tidak terlepas dari kehidupan manusia. Maka dari itu
Organisasi I’m Great hadir dengan misi penyelamatan lingkungan yang sudah bias
dibilang kurang layak untuk ditempati, kita memerlukan lingkungan yang saling
mendukung satu sama lain, jika kita lihat sekarang gedung pencakar langit tidak
susah untuk dijumpai, inilah bentuk keegoisan dari manusia sehingga melupakan
keasrian lingkungan, maka dari itu kita harus menumbuhkan kesadaran akan
lingkungan dan melakukan berbagai upaya untuk merawat “rumah” kita sendiri,
jika kita mulai peduli terhadap sekitar dan melibatkan peran lingkungan dalam
kehidupan kita bukankah semesta akan mendukung??
SARAN
Saran yang penulis
dapat berikan adalah ketika pembaca membaca makalah ini kiranya pembaca dapat
ikut serta melestarikan lingkungan sekitar, agar kita dapat memiliki lingkungan
yang bersih dan layak untuk di tempati.
0 komentar:
Posting Komentar